Atlet JITA Ukir Prestasi Bagus di Dua Turnamen ITF, Coach Goenawan Beber Kunci Sukses

ayotenis.com, Jakarta –  Dua pekan berturut-turut, di dua turnamen tenis internasional bergengsi di dua Kota terbesar di Negeri ini, atlet-atlet binaan salah satu sekolah tenis terbaik di Indonesia, Jakarta International Tennis Academy (JITA), mampu mengukir prestasi membanggakan.

Di Kota Pahlawan, skuad JITA berhasil memboyong 2 Emas dan 2 Perak dari ajang ITF J30 Widjojo Soejono yang berlangsung mulai 03-08 Oktober 2023.

Medali emas berasal dari nomor tunggal putri yang diraih oleh Cylova Zuleyka Hukmasabiyya dan dari sektor ganda putra oleh Raphael Dandi Perwira Paska, yang berpasangan dengan sesama atlet Indonesia, M Ragil Putra Yudha.

Sementara medali perak direngkuh dari nomor tunggal putra oleh Raphael Dandi Perwira Paska dan dari sektor ganda putri yang diperoleh Cylova Zuleyka Hukmasabiyya, yang berduet dengan atlet klub lain, Shinar Zahra Shukayna Heriyadi Sunggoro.

Seakan tak punya lelah, hanya selang beberapa hari anak-anak JITA kembali mampu menorehkan prestasi gemilang di ibu kota. Mereka berhasil membawa pulang dua keping emas, satu perak plus satu perunggu dari turnamen bertajuk "Sportama Junior International Championships 2023" yang digelar di Jakarta, 10-15 Oktober 2023.

Cylova Zuleyka Hukmasabiyya yang tengah dalam performa terbaiknya, kembali meraih emas setelah ia menjadi yang terbaik di nomor tunggal putri.

Emas berikutnya didapat oleh pasangan JITA, Ahmad Fauzan / Rafalentino ali Da costa, setelah mereka memenangi partai final kontra Raphael Dandi Perwira Paska / M Ragil Putra Yudha. Dengan begitu maka Raphael Dandi Perwira Paska harus puas menerima pengalungan medali perak. Namun Dandi tak hanya jadi runner-up ganda, ia juga berhasil menyabet perunggu dari nomor tunggal putra.

Menanggapi hasil gemilang yang ditorehkan oleh atlet-atlet binaannya, founder owner JITA coach Goenawan Tedjo Sutikno bersyukur dan mengaku bangga.

"Kerja keras, rendah hati, never give up." tutur Pria yang akrab disapa Om Goen itu.

Lebih lanjut ia berharap atlet-atlet JITA untuk tidak lekas puas dan larut dalam euforia.

"Perjalanan masih panjang, saya berharap hasil ini justru jadi pelecut semangat mereka untuk lebih giat dan keras berlatih agar bisa meraih prestasi di level yang lebih tinggi." tandasnya.

Coach Goenawan Tedjo Sutikno (paling kiri) bersama atlet-atlet JITA