Hal itu termasuk momen berlibur para Srikandi tenis kebanggaan Merah Putih ini di Yogyakarta akhir bulan Juli 2020 lalu. Petenis-petenis cantik itu memang tampak gemar berjalan-jalan mengunjungi berbagai obyek wisata, tak hanya di Indonesia, bahkan hingga kebelahan bumi lainnya. Dipenghujung tahun 2019 lalu, Aldila Sutjiadi, Beatrice Gumulya dan Jessy Rompies terlihat berwisata bersama ke Negeri Paman Sam.
"Ini di bukit Panguk Kediwung. Jadi pas sebelum ini kita tadinya berencana hendak ke puncak kebun buah Mangunan, tetapi ternyata masih tutup, ngga bisa masuk, akhirnya ke Jurang Tembelan, tapi ternyata disana ngga bisa liat sunrise karena bukan disisi matahari terbit. Untung akhirnya bisa ke sini tepat waktu dan melihat sunrise." cerita Aldila Sutjiadi ketika dihubungi ayotenis.com.
Selain Dila, demikian sapaan karib Aldila Sutjiadi, para petenis putri andalan Indonesia lainnya juga punya kesan dan kisah menarik tentang liburan mereka ke Yogyakarta.
"Tempatnya ya bagus banget.. kita bisa dapat sunrise juga disni.. moment-nya dapet.. udaranya juga sejuk.." ujar Jessy Priskila Rompies.
Meski asyik berlibur, sebagai petenis profesional, Aldila Sutjiadi dan kawan-kawan tetap tak lupa berlatih di arena olahraga yang ada di hotel tempat mereka menginap, hal tersebut demi menjaga performa mereka saat nanti harus kembali menjalani pemusatan latihan nasional dan kompetisi. Selain tetap berlatih tenis, skuad asuhan pelatih Deddy Tedjamukti itu juga menyempatkan waktu mencoba olahraga baru, Pickleball.
"Sebagai selingan main pickle tennis, Aldila dan Rifanty melawan Janice dan Deddy Tedjamukti. Karena ini adalah acara liburan dari latihan resmi TimNas. Di Lapangan Tenis Hotel Tentrem Jogja. Relaksasi untuk menghilangkan kejenuhan selama berlatih nonstop sejak bulan Maret." tutur Indriatno Sutjiadi, ayahanda Aldila Sutjiadi.
Dijelaskan pula oleh Indriatno, acara liburan ini bukan agenda PP PELTI, namun merupakan inisiatif pribadi anggota pelatnas tenis putri Indonesia.
"Ini bukan program PELTI, tetapi berangkat sendiri-sendiri dan ketemu di Jogjakarta. Total ada 4 kendaraan." imbuh pria yang lebih akrab disapa om Indri tersebut.
