PELTI Jatim Sukses Gelar Diskusi Virtual Bertema Membedah Permasalahan Pembinaan Tenis di Jawa Timur

ayotenis, Surabaya 22 Juli 2020 - Kendati pandemi covid - 19 belum berakhir, akan tetapi hal tersebut tak menyurutkan tekad para Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Jawa Timur untuk tetap bersemangat dan berkontribusi aktif serta terus berupaya mencetak atlet-atlet tenis yang mampu berprestasi bahkan mengharumkan nama bangsa dan negara. Salah satu wujud upaya yang mereka lakukan adalah dengan mengadakan Diskusi Virtual bersama 38 Pengurus Kabupaten dan Kota (Pengkab/kot) PELTI se-Jawa Timur.

Diskusi virtual yang mengambil tema: Membedah Permasalahan Pembinaan Tenis di Jawa Timur - Strategi, Solusi dan Implementasinya, digelar pada hari Sabtu, 18 Juli 2020.

"Saya sangat bersyukur dapat menghadirkan diskusi virtual di tengah pandemi covid-19 ini selama 3 jam." tutur Dr. Ir. Endah Mutiara M.P, MSi, selaku host diskusi virtual tersebut ketika dihubungi ayotenis.com, Rabu (22 Juli 2020).

"Harapan saya semoga kita dapat menghadirkan kembali diskusi yang tidak hanya terbatas bagi kalangan Jawa Timur, akan tetapi dapat diikuti oleh para pelaku serta pecinta tenis di seluruh Indonesia." imbuh Wanita yang juga menjabat sebagai Bendahara Pengprov PELTI Jawa Timur ini.

Ditambahkan oleh dosen di Departemen Kimia-Fakultas Sains dan Analitika Data (FSAD-ITS) itu, Pengprov PELTI Jawa Timur dalam waktu dekat berencana bakal kembali menggelar diskusi serupa.

"InsyaAllah kira-kira bulan depan jika sudah siap, Pengprov PELTI Jawa Timur akan mengadakan diskusi virtual kembali." tandasnya.

Sementara itu secara terpisah, ketua bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PELTI Jawa Timur, Dr. H. Mu’arifin, M.Pd, berharap diskusi serupa dapat dilakukan secara berkesinambungan dan hasil diskusi dapat segera diimplementasikan dalam karya nyata, yaitu sistem pembinaan yang baik, serta tersusunnya blue print pembinaan tenis di Jawa Timur.

"Semua pembina tenis bergerak sesuai dengan tupoksi masing-masing, sehingga pada akhirnya tenis dapat menghantarkan nama Jawa Timur, bahkan Indonesia. Dan bila memungkinkan dapat memberi kontribusi prestasi hingga ke jenjang internasional." kata Mu’arifin.

PELTI Jatim Sukses Gelar Diskusi Virtual: Membedah Permasalahan Pembinaan Tenis di Jawa Timur
PELTI Jatim Sukses Gelar Diskusi Virtual:
Membedah Permasalahan Pembinaan Tenis di Jawa Timur