Andrian Raturandang Berbagi Tips dan Trik Latihan Tenis Untuk Anak Usia Dini

ayotenis, 3 April 2020 - Pada usia dini, anak tidak perlu terlalu dibebani target yang muluk termasuk apakah harus berlatih untuk menjadi seorang juara. Yang lebih penting adalah mengkondisikan agar si anak menyukai tenis. Jadi target utama pada tahap pengenalan bagi pemula usia dini adalah agar anak benar-benar menyukai olahraga ini.

"Pengenalan awal buat anak-anak enjoy to play tenis dulu, kalau main tenis is fun.. karena kebanyakan anak-anak umur segitu masih banyak mainnya dan cepat banget distractnya." kata mantan pelatih tim nasional tenis Indonesia, Andrian Raturandang, kepada ayotenis.com, Rabu (1 April 2020).

Bila si anak telah benar-benar menyukai tenis dan juga perkembangan motorik serta psikologisnya dirasa sudah cukup, barulah mereka mulai diberi materi latihan lanjutan yang disesuaikan dengan usia dan kemampuannya.

"Pada tahap berikutnya bisa mulai dibuatkan game yang meliputi banyak unsur coordination, agility, reaction, irama, balancediferensiasi dan kelenturan. Itu semua bisa dikemas dalam bentuk game agar anak-anak suka, kalau bisa jangan terlalu banyak mukul bola atau main tenisnya." imbuh mantan petenis putra terbaik Indonesia tersebut.

"Tahap selanjutnya bisa mulai dengan raket belajar feel the ball atau control the ball." lanjut Andrian.

Pemilik salah satu sekolah tenis terkemuka di Jakarta, ART297 itu menyarankan, agar anak-anak atau para pemula menggunakan raket dan bola dengan ukuran serta spesifikasi yang sesuai dengan usia mereka.

"Pake raket yang sesuai umur dan tinggi badan anaknya dengan bola merah atau sebelumnya juga bisa dengan spoonge ball, klo ada tools net yang kecil lebih bagus, tetapi klo tidak ada boleh dicoba di normal net namun bila belum bisa mukul bola bisa dengan cara anaknya pegang raket sentuh diground terus kita rooling the ball, lalu anaknya coba memukul dengan rooling raketnya seperti main hockey." urai Andrian.

"Pertama kasih rooling bolanya di depan anaknya, setelah itu sedikit menjauh agar anaknya bergerak dan memukul bolanya itu supaya anaknya mengerti untuk sense the ballItu klo yang belum bisa langsung mukul, bila kita lempar bolanya." ungkapnya membeberkan trik latihan bagi petenis usia dini.

Ditekankannya, materi latihan bagi pemula atau usia dini harus benar-benar disesuaikan dengan usia dan kemampuan motorik si anak.

"Jadi skalanya dari yang paling easy sampe progress ke difficult sesuai kemapuan anak-anak." pungkas putra sulung tutor ITF (International Tennis Federation) level Alfred Raturandang tersebut diakhir perbincangannya bersama ayotenis.com


Andrian Raturandang Berbagi Tips dan Trik Latihan Tenis Untuk Anak Usia Dini