Remaja kelahiran 22 Agustus 2009 itu sukses menjejakkan kaki ke babak perempatfinal nomor tunggal putra kelompok umur 12 tahun.
Tiket babak delapan besar berhak dikantongi oleh Bima Ahmad, menyusul kemenangan yang dipetiknya di putaran kedua atas Abua Abua asal Buleleng, Bali.
Bertanding pada Kamis (20 Februari 2020), Bima Ahmad yang pada turnamen ini ditempatkan sebagai unggulan kelima, mengandaskan perlawanan Abua Abua dengan dua set langsung, 7-5, 6-1.
Berikutnya di babak kuarterfinal, siswa kelas V SD Negeri Wates itu bakal bertarung menghadapi lawan yang lebih tangguh, yaitu Dan Ibrahim Dhuha yang merupakan seeded keempat.
Tak hanya moncer di nomor tunggal, Bima Ahmad juga menuai hasil apik di nomor ganda. Berpasangan dengan Jahfal Tsaqif Dary Widayat asal Banyuwangi, pasangan ganda Jawa Timur ini sukses melangkah ke babak semifinal.
Suyanto Ahmad selaku pelatih President's Tennis Club Kediri mengaku bangga melihat perkembangan permainan Bima Ahmad yang menunjukkan tren positif dan progres ke arah yang lebih baik.
"Pola bermain sudah mulai kelihatan akurasi dan konsistensinya, Pertahan menjadi andalannya karena kesabaran dan kecerdasannya bagus. Kekuatan lain pada Bima adalah ketenangan dan bermain artinya mental sebagai modal untuk mencapai kemenangan sudah mulai teruji." kata Suyanto Ahmad.
"Yang masih menjadi catatan saya adalah peningkatan power dan kecepatan, kekuatan tangan untuk antisipasi bola bola keras dan cepat." imbuh pria yang lebih akrab disapa pak Yanto tersebut.
Baca juga Jadwal Turnamen dan Info Tenis Terkini lainnya
 |
| Bima Ahmad Iqbal |
