Petenis yang juga menjadi wakil Indonesia diajang WTA Future Stars 2019 di ShenZhen, China itu, melangkahkan kaki ke babak semifinal nomor tunggal putri kelompok umur 16 tahun setelah di babak delapan besar secara menyakinkan melibas petenis asal Kota Kediri, Jawa Timur, Shirly Arayana Megatama.
Bertanding di court A komplek lapangan tenis Pendapa Kabupaten Tulungagung, Sabtu (28 Desember 2019), Jessica Christa yang pada turnamen ini ditempatkan sebagai unggulan teratas, mengandaskan perlawanan Shirly Arayana dengan kemenangan telak dua set langsung, 6-1, 6-0.
"Saya sangat senang mendapat kesempatan langka bisa bertanding melawan 1 dari 3 besar petenis dunia yunior Indonesia. Tentu banyak sekali pelajaran yang saya dapatkan dari kak Jessica melalui pertandingan tadi." kata Shirly Arayana usai bertanding.
"Saya juga berharap agar kak Priska atau kak Janice Tjen juga mau bertanding di turnamen sekelas Tulungagung Open ini agar kami-kami bisa memetik pelajaran dari mereka." imbuh siswi kelas 10 SMA Negeri 8 Kota Kediri itu.
Berikutnya di babak semifinal kejuaraan tenis yunior yang dihelat dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Tulungagung ke-814 tersebut, petenis yang saat ini bertengger di peringkat ke 732 dunia yunior itu, bakal berjibaku menghadapi seeded keempat, Indra Radhita Perwitasari asal Kota Blitar, Jawa Timur.
Dita, demikian sapaan akrab Indra Radhita Perwitasari, berhak menggenggam tiket babak empat besar menyusul kemenangan yang dipetiknya di babak kuarter final atas petenis dari Kota Batu, Jawa Timur. Dita memenangi duel antar sesama petenis Jawa Timur itu juga dengan kemenangan telak dua set langsung, 6-0, 6-1.
Jessica Christa Wirahadipoernomo defeat Shirly Arayana Megatama |