Titel kampiun berhak disandang oleh Dio dan Julio, demikian Claudio Renardi Lumanauw dan Julio Leonisco akrab disapa, setelah di laga pamungkas kembali membuat kejutan dengan menjegal pasangan unggulan kedua, Nauvaldo Jati Agatra/Faried Widya Rohmadhiansyah dari DKI Jakarta.
Bertanding di court outdoor 1 komplek lapangan tenis Taman Maluku Kota Bandung, Jumat (20 Desember 2019) sore WIB, Dio/Julio yang pada turnamen ini ditempatkan sebagai unggulan ketujuh, menaklukkan duet Ibu Kota itu melalui pertarungan sengit selama tiga set yang berkesudahan dengan skor tipis, 3-6, 6-3, 12-10.
"Ya saya hanya tetap berusaha bermain dengan kemampuan terbaik saya, karena di super tiebreak kita sudah sempat tertinggal tetapi saya dan partner tetap mengejar setiap poin demi poin dan Alhamdullilah kita bisa mengambil kesempatan dan menjadi juara." kata Dio saat dihubungi ayotenis.com usai bertanding.
"Tentu kami sangat senang, apa lagi karena kami tampil sebagai juara di kejuaraan nasional yang dikategorikan salah satu yang bergengsi." imbuh siswa kelas X SMA Sekolah Khusus Olahragawan (SKO) Ragunan, Jakarta. itu.
Sebelumnya, di babak perempat fina duet gado-gado DKI Jakarta dan Jawa Timur ini juga membuat kejutan besar dengan menghempaskan unggulan teratas, Farrel Zuhdi asal Kabupaten Tulungagung dan Rizal Arga Wirayuda dari Malang. Dio/Julio menekuk pasangan ganda Jawa Timur itu dengan dua set langsung, 6-2, 6-4.
Berita dari ajang kejurnas tenis yunior FIKS Junior Tennis Open 2019 juga dapat dibaca di arayanaNews.com
Berita ini dipersembahkan oleh Crown Sports - Dunlop (082175219618)
 |
| Claudio Renardi Lumanauw/Julio Leonisco |
