Aldila Sutjiadi/Christopher Rungkat sabet medali emas Asian Games 2019 |
Dila, demikian Aldila Sutjiadi kerap disapa dan Christo, panggilan akrab Christopher Benjamin Rungkat mengandaskan perlawanan pasangan ganda campuran andalan Negeri Gajah Putih itu melalui pertarungan sengit rubber set yang harus dituntaskan lewat super tie break dengan skor akhir 6-4, 5-7 dan [10-7].
Prestasi gemilang Aldila Sutjiadi/Christopher Rungkat merengkuh medali emas di Asian Games 2019 ini sekaligus menciptakan sejarah bagi tenis Indonesia yang telah menunggu selama 16 tahun agar lagu Indonesia Raya kembali berkumandang di arena tenis Asian Games.
Perjalanan Aldila Sutjiadi/Christopher Benjamin Rungkat meraih medali emas ganda campuran Tenis Asian Games 2018 ini terbilang terjal dan tak mudah. Mereka harus berjibaku dan berupaya keras menyingkirkan para pasangan unggulan yang cukup tangguh serta memiliki catatan rekor prestasi bagus serta peringkat dunia yang jauh lebih tinggi dibandingkan Dila/Christo.
Pada laga perdana, Dila/Christo dengan perkasa melumat pasangan ganda campuran Pakistan, Muzammil Murtaza/Sarah Khan, straight set, 6-3 dan 6-2. Berikutnya di babak 16 besar, Dila/Christo secara meyakinkan menekuk seeded 8 asal Thailand, Nicha Lertpitaksinchai/Sanchai Ratiwatana. Dila/Christo membekuk peraih medali emas SEA Games 2017 itu melalui pertarungan dua set langsung yang berkesudahan dengan skor 7-5 dan 6-1.
Selanjutnya di babak 8 besar, Dila/Christo secara luar biasa menumbangkan seeded 4, dari India, Ankita Raina/Rohan Bopanna. Pasangan ganda campuran andalan Merah Putih tersebut mengalahkan Ankita Raina/Rohan Bopanna melalui laga yang berlangsung sengit dan harus dituntaskan melalui super tie break dengan skor akhir 6-4, 1-6 dan [10-6].
Sekedar informasi tambahan, Rohan Bopanna adalah petenis spesialis ganda yang telah mengoleksi satu gelar juara turnamen grand slam. Berpasangan dengan petenis Kanada, Gabriela Dabrowski, Rohan Bopanna menyabet gelar juara ganda campuran Prancis Terbuka 2017. Bopanna yang saat ini bercokol di peringkat 32 (ganda dunia per 23 Agustus 2018) itu tetaplah pemain yang berbahaya kendati di Asian Games ini tidak tampil dengan pasangannya ketika menjuarai Roland Garros.
Di babak semifinal, unggulan ke12, dari Jepang, Erina Hayashi/Kaito Uesugi, menjadi korban keganasan Aldila/Christo berikutnya. Pasangan ganda campuran asal negeri Matahari Terbit tersebut dilibas hanya dalam dua set, 7-6(3) dan 6-4.
Dan pada laga final, Aldila/Christo menghempaskan pasangan ganda campuran Thailand, LuksikaKumkhum/Sonchat Ratiwatana dan sekaligus mempersembahkan medali emas ke 10 bagi kontingen Indonesia. (ayotenis)